Pages

Rabu, 16 Januari 2013

Teknik Pengolahan Citra Digital

Secara umum teknik pengolahan citra digital dibagi menjadi 3 tingkat pengolahan, yakni sebagai berikut.

  1. Low-Level Processing (pengolahan tingkat rendah), pengolahan ini merupakan operasi dasar dalam pengolahan citra, seperti pengurangan noise, perbaikan citra dan restorasi citra.
  2. Mid-Level Processing (pengolahan tingkat menengah), meliputi segmentasi pada citra, deskripsi objek, dan klasifikasi objek secara terpisah.
  3. High-Level Processing (pengolahan tingkat tinggi), meliputi analisis citra.

Dari ketiga tingkatan pengolahan citra ini, dapat dinyatakan suatu gambaran mengenai teknik-teknik pengolahan citra digital dan macam-macamnya antara lain sebagai berikut. (Basuki, Ahmad, dkk., 2005)

  1. Image Enhacement, berupa proses perbaikan citra dengan meningkatkan kualitas citra baik kontras maupun kecerahan. Salah satu tekniknya adalah dengan cara modifikasi histogram.
  2. Image Restoration, proses memperbaiki model citra, biasanya bergubungan dengan bentuk citra yang sesuai.
  3. Color Image Processing, suatu proses yang melibatkan citra berwarna, baik berupa image enhacement, image restoration, atau yang lainnya.
  4. Wavelet dan Multiresolution Processing, merupakan suatu proses yang menyatakan citra dalam bentuk beberapa resolusi.
  5. Image Compression, merupakan proses yang digunakan untuk mengubah ukuran data pada citra.
  6. Morphological Processing, merupakan proses untuk memperoleh informasi yang menyatakan deskripsi dari suatu bentuk pada citra.
  7. Segmentation, merupakan proses untuk membedakan atau memisahkan objek-objek yang ada dalam suatu citra, seperti memisahkan objek dari latar belakangnya. Salah satu tekniknya adalah dengan menggunakan operasi binerisasi otomatis.
  8. Object Recognition, merupakan suatu proses yang dilakukan untuk mengenali objek-objek apa saja yang ada dalam suatu citra.

Dari delapan contoh teknik pengolahan citra di atas, yang digunakan adalah object recognition dan segmentation. Object recognition pada mata robot dibuat berdasarkan warna objek. Proses segmentation dilakukan dengan tujuan pelabelan objek.

Sumber:


Basuki, Ahmad, dkk. 2005, Pengolahan Citra Digital Menggunakan Visual Basic, Graha Ilmu: Yogyakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar